Halaman

Kamis, 23 April 2015

Unbelieveble

Ini bukan pertama kalinya.
Ree menunggu Kyu di bawah pohon berdaun merah itu.
Srtahun yang lalu, Ree juga pernah menunggu Kyu disini.
Sambil tersenyum, Ree duduk membelakangi sang pohon. Ia terlalu bersemangat, di tangannya sudah ada beberapa bungkusan coklat untuk Kyu.
Satu jam berlalu, Kyu belum menampakka batang hidungnya. Namun, Ree tetap menunggu menepik semua rasa kecewa yang mungkin saja datang.
Dua jam berlalu, Ree mulai menggeliat cemas akan sosok bermata bulat itu tak datang.
Tiga jam berlalu, Ree sudah berdiri. bukan untuk pergi, tapi untuk mencari. Ia tolehkan wajahnya ke kanan dan kekiri, dimana ia berada?
Empat jam berlalu, Ree masih berdiri. Kali ini ia diam. Kedua kakinya mengatup dan kedua tangannya terkepal seraya berdo'a agar Kyu baik-baik saja.
Lima jam berlalu, Ree menaruh bungkusan coklatnya dibawah pohon merah. Dengan berat hati, ia langakhkan kakinya menjauh pergi...
Pohon merah itu tersenyum penuh arti..
Itu setahun yang lalu..
Kali ini Ree menunggu Kyu lagi
Dengan balutan gaun merah beraksen jingga pelangi.
Tak perlu satu jam. Ree bersandar pada pohon itu, sambil menatap senja ia tersenyum tanpa arti.
Ree pergi, tanpa meninggalkan isak tangis. Melupakan semua kisah tragis saat ia menungu disini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Run to 2021

Hari pertama ditahun 2021 adalah hari mendung. Langit pagi yang tak cerah membuatku gamang, apakah tahun ini akan berbeda ataukah tahun ini ...